ARTICLE AD BOX
BolaSkor.com - Pelatih Napoli Antonio Conte mengatakan bahwa Khvicha Kvaratskhelia ingin segera meninggalkan klub Serie A tersebut.
Bergabung pada Juli 2022, Kvaratskhelia saat ini masih terikat kontrak dengan Napoli hingga 2027. Dia ikut membantu timnya mengamankan Scudetto pertama mereka dalam 33 tahun pada musim perdananya.
Pemain asal Georgia tersebut telah dipastikan absen dari pertandingan kandang Napoli di Serie A melawan Hellas Verona yang digelar Senin (13/1) dini hari WIB.
"Kvaratskhelia telah meminta untuk meninggalkan klub," kata Conte seperti dikutip dari Reuters. "Saya sudah berbicara dengan Khvicha dan dia mengonfirmasi rencananya untuk segera meninggalkan klub."
Baca Juga:
Napoli Tempel Puncak, Antonio Conte Bidik Target Tertinggi
Tiba-tiba, Khvicha Kvaratskhelia Jadi Komoditas Panas di Bursa Transfer Musim Dingin
Liverpool Ramaikan Persaingan untuk Mendapatkan Khvicha Kvaratskhelia
Belakangan ini, Kvaratskhelia telah dikaitkan dengan Liverpool dan Paris Saint-Germain pada bursa transfer Januari.
Dia dan Victor Osimhen, yang pindah ke Galatasaray dengan status pinjaman tahun lalu, mencetak total 38 gol liga saat Napoli menjadi juara Serie A. Kvaratskhelia juga dinobatkan sebagai pemain terbaik oleh Serie A pada 2023.
"Secara pribadi saya merasa sangat kecewa karena saya menghabiskan waktu enam bulan untuk mencoba membuat Kvara merasa menjadi pusat proyek, bekerja dengannya, dan juga bekerja sama dengan klub selama enam bulan untuk pembaruan kontraknya," kata Conte.
"Belum ada evaluasi yang dilakukan karena Kvara masih menjadi pemain Napoli saat ini, kita lihat saja pada tanggal 31 nanti (akhir bursa transfer Januari)."
"Situasinya sedang dipantau, tetapi sudah seharusnya klub dan pemain yang memutuskan. Saya melakukan apa yang harus saya lakukan," lanjut Conte.
Napoli saat ini memimpin Serie A dengan 44 poin dari 19 pertandingan, dengan Kvaratskhelia mencetak lima gol dan menyumbang tiga assist dalam 17 pertandingan musim ini.
"Kita berbicara tentang pemain penting," imbuh Conte. "Seorang pemain yang seharusnya sudah hengkang pada musim panas. Saya juga ingin memiliki kepastian teknis."
"Kualitas dibutuhkan sebagai tambahan atas pekerjaan yang saya tuntut, serta konfirmasi dari pemain tertentu, termasuk Khvicha, dan dia bukan satu-satunya (yang meminta hengkang)," kata Conte.
"Hari ini saya harus mundur selangkah. Saya tidak bisa terus membelenggu mereka yang ingin hengkang. Saya melakukannya di musim panas dan punya waktu enam bulan untuk meyakinkan semua pihak agar menemukan solusi."