ARTICLE AD BOX
BolaSkor.com - Bak anggur merah yang semakin enak dinikmati kala usianya sudah semakin berumur, Luka Modric tampil prima pada usia 39 tahun di level kompetitif top Eropa dengan Real Madrid. Usia bak angka di atas secarik kertas untuk Modric.
Hal itu dibuktikannya ketika Modric membantu Madrid menang 2-0 atas Girona pada lanjutan laga LaLiga di Santiago Bernabeu, Minggu (23/02) malam WIB. Modric mencetak salah satu gol, selain gol Vinicius Junior, dengan cara yang fantastis.
Kapten timnas Kroasia menahan bola dengan dadanya kemudian melepaskan tendangan kala bola masih di udara dengan kaki kanannya. Bola terarah deras, keras, tanpa bisa dibendung kiper Girona, Paulo Gazzaniga.
Baca Juga:
Jadi Bintang Kemenangan Lawan Girona, Luka Modric Akan Teken Kontrak Baru di Real Madrid
Dapat Kartu Merah Konyol pada Duel Getafe Vs Real Betis, Antony Absen Melawan Real Madrid
Hasil LaLiga: Tekuk Girona 2-0, Real Madrid Tempel Ketat Barcelona
"Saya sangat bersyukur dan bangga dengan kasih sayang yang ditunjukkan para penggemar Madrid kepada saya setiap hari. Hari ini mereka melakukannya lagi dan saya hanya bisa mengucapkan terima kasih," terang Modric dikutip dari situs resmi Madrid.
"Untuk mencetak gol seperti itu, Anda harus menendang bola. Saya sendirian, saya mengontrol bola, saya menendangnya dengan baik dan syukurlah bola masuk. Itu adalah gol yang bagus dan selalu istimewa untuk mencetak gol di kandang sendiri di hadapan para penggemar di Bernabeu."
Pujian untuk Luka Modric
Carlo Ancelotti, pelatih Madrid, memuji Modric sebagai anugerah bagi dunia sepak bola dengan talenta yang dimilikinya. Ancelotti bahkan membandingkannya dengan legenda AC Milan, Paolo Maldini.
"Luka Modric adalah anugerah bagi sepak bola dan dia dapat terus bermain selama yang dia inginkan. Apa yang dia lakukan, dia lakukan dengan sangat baik," ucap Ancelotti memuji Modric.
"Real Madrid beruntung memiliki seorang legenda yang telah menentukan sebuah era dan sepak bola beruntung memilikinya karena keandalan, kualitas, dan profesionalismenya."
"Maldini memenangkan Liga Champions pada usia 40 tahun dan Anda dapat membandingkan keduanya dalam hal apa yang dibutuhkan untuk menjadi seorang pemain sepak bola. Mereka adalah contoh yang fantastis dan bukan kebetulan bahwa mereka mencapai usia ini dan masih bermain."
"Itu sebagian karena genetika, tetapi yang terpenting, itu adalah komitmen dan sikap. Itulah satu-satunya cara untuk mencapai usia 40, seperti yang dilakukan Maldini dan seperti yang akan dilakukan Modric."
Luka Modric sudah membela Real Madrid dari 2012 pasca memperkuat Tottenham Hotspur. Ia mengukir sejarah sebagai legenda klub dan telah meraih sukses besar dengan raihan empat titel LaLiga, enam trofi Liga Champions, dua Copa del Rey, dan lima Piala Super Spanyol. Modric juga pernah memenangi Ballon d'Or.