Tottenham Hotspur Telan Kekalahan Ke-18, Ange Postecoglou: Kami Melukai Diri Sendiri

3 hours ago 2
ARTICLE AD BOX


BolaSkor.com - Tottenham Hotspur harus menelan malu setelah kalah 1-2 saat menjamu Nottingham Forest do Tottenham Stadium pada pekan ke-33 Premier League, Selasa (22/4) dini hari WIB. Ini merupakan kekalahan ke-18 yang dikecap Tottenham sepanjang musim ini.

Dengan 18 kekalahan, Tottenham tercatat hanya lebih baik daripada tiga tim yang saat ini menghuni zona degradasi, Ipswich Town (20 kekalahan), Leicester (23), dan Southampton (26).

Dalam laga melawan Nottingham, Tottenham sudah tertinggal 0-2 saat laga berjalan 16 menit. Forest mencetak gol lewat Elliot Anderson saat laga memasuki menit kelima dan Chris Wood (16). Spurs mendapatkan gol hiburan pada menit ke-87 melalui Richarlison.

Baca Juga:

Ditahan Imbang Frankfurt, Ange Postecoglou: Dewa Sepak Bola Sudah Meninggalkan Tottenham

Butuh Lima Menit untuk Putuskan Offside, Pelatih Tottenham Ange Postecoglou Kritik VAR

Diincar Tottenham Hotspur, Andoni Iraola Berharap Ukir Sejarah bersama Bournemouth

Ange Postecoglou (premierleague.com)

Bagi Forest, kemenangan tandang kali ini membuat mereka kembali naik ke posisi ketiga klasemen. Mereka meningkatkan harapan untuk lolos ke Liga Champion.

Tottenham Dekati Zona Degradasi

Tottenham mengalami kekalahan keempat dalam lima pertandingan Premier League. Hasil yang membuat anak asuh Ange Postecoglou ini berada di peringkat 16.

Pelatih Tottenham, Ange Postecoglou mengaku sangat kecewa dengan hasil itu. “Kekalahan yang sebagian besar disebabkan oleh diri sendiri. Kami melukai diri sendiri. Kami kebobolan dua gol yang buruk dan membuat diri kami sendiri harus mendaki gunung," ujar Postecoglou di laman resmi Premier League.

"Saya masih berpikir bahwa kami tidak pantas kalah dalam hal keseimbangan permainan,” kata dia.

"Bagi kami, ini adalah musim yang membuat frustrasi karena permainan sepak bola kami sangat bagus, namun kami kalah lagi."

Suporter Tottenham mengungkapkan kekecewaan mereka di babak pertama. Tetapi suasana sedikit lebih baik di akhir laga saat Tottenham terus melancarkan tekanan.

"Saya tidak perlu mengatakan apa pun kepada para suporter. Mereka kecewa dan marah seperti kami juga," kata Postecoglou.

"Para suporter jelas tidak akan senang dengan hasil yang kami peroleh, tetapi saya dan para pemain juga tidak senang. Kami harus bertanggung jawab karena telah gagal memenuhi standar."

Di lain pihak, pelatih Forest, Nuno Espirito Santo, melihat peningkatan besar dalam performa timnya.

“Saya pikir kami bereaksi dengan baik dari pertandingan sebelumnya. Ada niat yang jelas untuk bangkit kembali. Para pemain melakukannya dengan baik,” kata Espirito Santo.

"Kami memiliki cara yang jelas untuk bermain dan menemukan diri kami dalam identitas kami. Kami mengendalikan permainan dengan sangat baik di babak pertama. Kami memiliki gol, tetapi juga Tottenham menciptakan peluang di babak kedua dan kami harus mempertahankan apa yang kami miliki," tambah dia.

Read Entire Article
Penelitian | | | |