ARTICLE AD BOX
BolaSkor.com - Proses naturalisasi pemain Royal Antwerp, Jairo Riedewald, disebut lebih berat dari Maarten Paes. Sehingga, PSSI memutuskan untuk menunda proses tersebut.
PSSI awalnya menyiapkan Jairo untuk dua laga terdekat Timnas Indonesia di Babak Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia menghadapi Australia (20/3) dan Bahrain (25/3).
Kehadiran Jairo di lini tengah diharapkan bisa membuat Timnas Indonesia meraih hasil maksimal pada dua laga tersebut demi menjaga peluang lolos ke Piala Dunia 2026, baik lolos langsung maupun via jalur babak keempat (peringkat 3-4 Grup C).
Namun, PSSI mengalami kendala saat akan memproses naturalisasi Jairo. PSSI tidak menjelaskan secara detail apa kendalanya, tetapi menyebut bahwa prosesnya lebih sulit dari Maarten Paes.
Baca Juga:
Menpora Belum Bisa Proses Naturalisasi Jairo Riedewald
Erick Thohir Pastikan Naturalisasi Jairo Riedewald Tertunda
Erick Thohir Konfirmasi Jairo Riedewald dalam Proses Naturalisasi untuk Perkuat Timnas Indonesia
Sebagai pengingat, proses perpindahan federasi Maarten Paes sempat bermasalah sehingga dibawa PSSI ke Pengadilan Arbitrase Olahraga atau Court of Arbitration of Sport (CAS).
Maarten Paes diketahui pernah membela timnas Belanda U-21 di ajang Kualifikasi Piala Eropa U-21, 15 November 2020 lalu. Maarten Paes sudah berusia 22 tahun saat memainkan laga melawan Belarusia U-21 selama 90 menit.
Padahal, saat itu Piala Eropa U-21 sedang dalam keadaan force majeure alias tertunda satu tahun akibat COVID-19. Secara aturan, Maarten Paes tidak melanggar.
Akibat permasalahan tersebut Maarten Paes baru bisa melakoni debut saat Timnas Indonesia menghadapi Arab Saudi pada 6 September 2024. Padahal, Paes sudah mempunyai paspor Indonesia sejak 30 April 2024.
Belajar dari pengalaman itu, PSSI memilih berhati-hati dalam kelanjutan proses naturalisasi Jairo. Erick ingin memastikan terlebih dahulu tidak ada masalah dalam dokumen Jairo.
Pasalnya, Jairo telah melakukan debut untuk Timnas Senior Belanda di laga Kualifikasi EURO 2016 kontra Turki pada 6 September 2015. Ketika itu Jairo berusia 19 tahun.
Berdasarkan aturan FIFA, pemain yang berusia di bawah 21 tahun dan pernah debut di timnas senior, masih bisa berganti federasi. Aturan kedua adalah pemain tersebut caps-nya tidak lebih dari tiga kali.
Menukil transfermarkt, Jairo baru tiga kali memperkuat Timnas Senior Belanda, tepatnya pada laga Kualifikasi Piala Eropa 2016.
"Jairo ini prosesnya lebih berat daripada Maarten Paes, lebih berat," kata anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Arya Sinulingga.
"Jadi bukan kita gak mau, kita mau banget. Tetapi ada masalah di sana. Secara administrasi lebih berat daripada Maarten Paes," tutur Arya menambahkan.
Pada akhirnya, PSSI memutuskan untuk fokus menyelesaikan proses naturalisasi tiga pemain lainnya, yakni Emil Audero (kiper, Palermo), Dean James (bek kiri, Go Ahead Eagles), dan Joey Pelupessy (gelandang, Lommel SK). Saat ini, dokumen ketiga pemain tersebut sedang diproses di Kementerian Hukum.