ARTICLE AD BOX
BolaSkor.com - Komite Olimpiade Indonesia (NOC Indonesia) melakukan gebrakan agar pendidikan dan prestasi atlet kebanggaan Indonesia bisa seleras mendapatkan hasil yang maksimal. Gebrakan itu melalui program Indonesian Student Athlete.
Indonesian Student Athlete bisa dijelaskan sebagai inisiatif yang dirancang untuk menciptakan ekosistem pembinaan atlet pelajar Indonesia secara holistik dengan mengintegrasikan pendidikan formal dan prestasi olahraga sejak usia dini. NOC Indonesia menciptakan program ini melalui kerja sama dengan KomisiCulture & Education, Komisi Atlet, serta National Olympic Academy (NOA) Indonesia.
NOC Indonesia mensosialisasikan program Indonesian Student Athlete di Artotel Jakarta, Selasa (15/4). Hadir sebagai pembicara antara lain Ketua Komisi X DPR-RI Hetifah Sjaifudian, juara Olimpiade Tokyo 2020 Greysia Polii, lifter peraih empat medali Olimpiade Eko Yuli Irawan, serta juata dunia jetski Aero Sutan Aswar. Selain berdiskusi, para atlet dan pelatih dari cabang olahraga anggota NOC Indonesia juga berbagi cerita dengan para Olympian yang hadir.
Baca Juga:
Mulyo Handoyo Mundur dari Posisi Pelatih Tunggal Putra Utama PBSI
Presiden NOC Indonesia Raja Sapta Oktohari, menekankan pentingnya menciptakan lingkungan yang mendukung tumbuhnya atlet yang tidak hanya berprestasi di arena olahraga, tetapi juga unggul secara akademik.
“Program ini adalah bentuk nyata komitmen Komite OlimpiadeIndonesia untuk melahirkan atlet yang berintegritas, berprestasi, dan cerdas. Kita tidak ingin lagi melihat anak-anak Indonesia harus memilih antara pendidikan atau olahraga. Keduanya harus bisa berjalan beriringan,” kata Raja Sapta Oktohari.
NOC Indonesia berharap dapat melahirkan generasi atlet masa depan yang tak hanya tangguh di lapangan, namun juga unggul dalam akademik dan kepemimpinan.

Sementara itu, Ketua Komisi X DPR-RI, Hetifah Sjaifudian, menegaskan anak-anak Indonesia yang berprofesi sebagai atlet tidak boleh kehilangan masa depan hanya karena memilih jalan sebagai olahragawan.
Hetifah menjelaskan program yang diinisiasi NOC Indonesia tersebut mendorong integrasi kurikulum dan sistem pendidikan dengan merancang sistem pembelajaran yang fleksibel dan adaptif, termasuk kurikulum khusus bagi atlet pelajar. Dukungan akademik dari sekolah dan universitas menjadi bagian penting, dilengkapi skema beasiswa bagi atlet yang berprestasi secara akademik maupun olahraga.
Indonesian Student Athletes hadir sebagai program strategis untuk mencetak generasi muda yang unggul secara akademik dan berprestasi dalam olahraga, melalui dukungan sistemik yang memungkinkan pelajar bertalenta berkembang tanpa harus mengorbankan pendidikan.
“Kita harus memberi ruang bagi anak-anak Indonesia untuk berkembang secara holistic, baik otaknya, fisiknya, maupun karakternya. Karena itu, kebijakan pendidikan ke depan harus semakin adaptif terhadap kebutuhan atlet pelajar, misalnya ekosistem pendidikan yang lebih fleksible. Jadi istilahnya medali di dada, ilmu di kepala," ujar Hetifah.
Eko Yuli Irawan Akui Pentingnya Pendidikan