ARTICLE AD BOX
BolaSkor.com - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menyambut baik keputusan pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert, yang memantau para pemain dari Liga 1.
Kluivert bersama para asistennya, yakni Alex Pastoor, Danny Landzaat, Gerald Vanenburg, dan Sjoerd Woudenberg, sejak awal pekan ini melakukan safari ke sejumlah pertandingan Liga 1.
Tercatat, mereka menyaksikan empat pertandingan, dengan rincian dua laga pekan ke-21 dan dua laga pekan ke-22. Laga-laga yang disaksikan Kluivert dan tim kepelatihannya adalah Persija Vs PSBS Biak (pekan 21), PSIS Vs Dewa United FC (pekan 21), Persita Tangerang Vs Persik Kediri (pekan 22), dan Dewa United FC (pekan 22).
Baca Juga:
Ole Romeny, Tim Geypens, dan Dion Markx Resmi Jadi WNI, Bisa Perkuat Timnas Indonesia
Alasan Patrick Kluivert Tunjuk Sjoerd Woudenberg sebagai Pelatih Kiper Timnas Indonesia
Pemain Timnas Indonesia Sandy Walsh Dikabarkan Menuju Klub Elite Jepang Yokohama F Marinos
Sebelumnya, Kluivert dan Danny Landzaat juga sempat bertemu dengan para pemilik klub Liga 1. Pertemuan dengan PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) selaku operator Liga 1 juga turut digelar.
Menurut Erick Thohir, langkah ini patut diapresiasi. Ia senang karena Kluivert mampu bersinergi dengan PSSI, Badan Tim Nasional (BTN), PT LIB, dan klub.
"Saya rasa sekarang coach Patrick, Alex, Gerald, dan Denny sedang memantau para pemain dan saya senang karena PSSI dan Liga (PT LIB) jika bersatu itu baik untuk pemain," kata Erick Thohir.
"Hal ini baik untuk karier pemain, PSSI, dan LIB juga jelas kalendernya tidak saling dorong-mendorong."
"Apalagi kalau BTN, pelatih Timnas, juga bersatu dengan para pelatih klub-klub, itu bagus. Karena saat pemain kembali ke klub, kami butuh laporan mengenai kondisi mereka," tutur Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) tersebut.
Patrick Kluivert tengah memantau para pemain dari Liga 1 untuk persiapan menghadapi Australia dan Bahrain pada laga lanjutan Grup C Babak Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Timnas Indonesia akan menghadapi Australia pada 20 Maret, kemudian Bahrain lima hari kemudian.