Mentalitas dan DNA Juventus Telah Kembali di Era Igor Tudor

6 hours ago 4
ARTICLE AD BOX

BolaSkor.com - Pergantian pelatih Juventus dari Thiago Motta ke Igor Tudor memberikan dampak positif. Il Bianconeri melalui dua laga di Serie A tanpa kekalahan saat melawan Genoa (1-0) dan teranyar ketika menghadapi AS Roma (1-1).

Saat bermain melawan Roma di Stadio Olimpico, Senin (07/04) dini hari WIB, Juventus sempat mencuri keunggulan dari gol Manuel Locatelli (40') yang disamakan oleh Eldor Shomurodov (49'). Tidak mudah bermain melawan Roma di tengah momentum mereka di bawah arahan Claudio Ranieri.

Akan tetapi, Juventus bermain dengan gigih dan mentalitas kuat untuk mengimbangi tuan rumah. Dengan satu poin tersebut, Juventus kini mengoleksi poin yang sama dengan Bologna (56 poin) yang ada di urutan empat tetapi dengan jumlah satu laga lebih banyak.

Legenda Juventus, Gianluigi Buffon, juga melihat adanya kesatuan yang lebih kuat di skuad tim saat ini ketimbang saat masih dilatih Motta.

Baca Juga:

Juventus Gagal Menang, Igor Tudor: Sudah Ada di Jalur yang Benar

Hasil Serie A: Kena Comeback, Juventus Imbang 1-1 dengan AS Roma

Jadwal Siaran Langsung dan Link Live Streaming AS Roma Vs Juventus, Senin 7 April 2025

"Melihat mereka malam ini, sepertinya para pemain memiliki sesuatu yang lebih untuk dikatakan dan dibagikan satu sama lain, bahwa mereka bergerak ke arah yang sama," kata Buffon dikutip dari Football-Italia.

"Awal musim ini, mereka tampak kesulitan, saya tidak dapat melihat benang merahnya, jadi setiap orang memberikan interpretasi mereka sendiri terhadap pertandingan tersebut. Mereka tidak memiliki persatuan."

Pesan dari Igor Tudor

Claudio Ranieri dan Igor Tudor (Football-Italia)

Manuel Locatelli, kapten Juventus, menuturkan pesan dari Tudor untuk skuad Juventus semenjak ia datang menggantikan Motta.

"Saat pelatih datang, ia langsung meminta kami untuk lebih agresif," terang Locatelli.

"Ia meminta kami untuk percaya pada diri sendiri, karena kami mampu tampil seperti ini. Roma juga pantas mendapat pujian karena bangkit kembali, kami kelelahan saat babak kedua berlangsung, tetapi dengan bermain seperti ini, kami bisa meraih beberapa hal bagus."

Permainan gigih Juventus itu juga diakui oleh Claudio Ranieri. Ia bahkan berani bertaruh Juventus akan mengakhiri musim di empat besar atau zona Liga Champions.

"Kami tahu bahwa Tudor akan membawa mentalitas, tekad, dan keberaniannya, jadi Juventus akan terus maju dengan umpan vertikal. Mereka tidak mengejutkan kami, mereka hanya melakukannya dengan sangat baik. Juventus adalah tim yang hebat dan saya berani bertaruh mereka akan finis di empat besar," yakin Ranieri.

Read Entire Article
Penelitian | | | |