Liverpool Terlalu Bergantung kepada Mohamed Salah

6 hours ago 4
ARTICLE AD BOX

BolaSkor.com - Ketergantungan Liverpool kepada Mohamed Salah tak terelakkan. Ketika Mo Salah tidak tampil dalam performa terbaiknya The Reds kesulitan, namun, jika situasinya berbalik Liverpool tak terbendung untuk meraih hasil positif.

Liverpool, khususnya Arne Slot, dalam sorotan pada pekan terakhir sebelum jeda internasional Maret. Dalam dua pertandingan Liverpool kalah dan berujung dengan tersingkirnya klub pada dua kompetisi yang coba dimenangi: Liga Champions dan Piala Liga.

Di fase 16 besar Liga Champions, Liverpool kalah via drama adu penalti di Anfield melawan Paris Saint-Germain (PSG). Sementara di Piala Liga, Liverpool kalah 1-2 melawan Newcastle United di Wembley, Minggu (16/03) malam WIB melalui gol Dan Burn dan Alexander Isak yang dibalas Federico Chiesa.

Arne Slot belum memenangi trofi pertamanya dengan Liverpool di musim debut meski klub sempat ramai dengan pembicaraan quadruple trofi. Sedangkan Newcastle mengakhiri 70 tahun penantian trofi besar.

Baca Juga:

7 Fakta Menarik Usai Newcastle Menggulung Liverpool: The Magpies Akhiri Puasa Gelar 70 Tahun

Kalah Lawan Newcastle di Final, Arne Slot Bantah Liverpool Kelelahan

Hasil Final Piala Liga Inggris: Bungkam Liverpool 2-1, Newcastle United Raih Trofi Pertama

“Hasil yang mengecewakan dan penampilan yang mengecewakan. Ini benar-benar berbeda dengan apa yang saya rasakan setelah pertandingan Paris Saint-Germain," papar Slot dikutip dari Standard Sports.

"Kalah dalam dua pertandingan berturut-turut mungkin merupakan hal yang pertama kali kami alami, tetapi mungkin terjadi karena berada di tahap akhir kompetisi."

"Bahkan Liverpool bisa kalah dalam pertandingan sepak bola. Kami kalah telak, dengan gaya mereka. Hari ini bukan tentang berlari; ini lebih tentang duel."

"Pertandingan ini berjalan persis seperti yang mereka inginkan, dengan banyak pertarungan dan banyak duel. Pertandingan ini tidak memiliki intensitas, jadi Anda bahkan tidak dapat menilai apakah kami lelah secara fisik. Tidak ada yang perlu ditekan karena mereka bermain dengan menekan kami. Pertandingan berjalan lambat."

Liverpool Terlalu Bergantung kepada Mohamed Salah

Mohamed
Mohamed Salah (X/MoSalah)

Dengan 32 gol dan 22 assists dari 43 laga di seluruh kompetisi, Mo Salah merupakan pemain penting sekaligus pembeda bagi Liverpool. Namun ketergantungan itu tidak baik, sebab di kala Mo Salah tidak tampil dengan performa terbaiknya maka performa Liverpool juga meredup.

Pandit sepak bola sekaligus legenda Liverpool, Jamie Carragher, bahkan menilai Mo Salah tidak mendapatkan bantuan dari rekan setimnya di lini depan jika sedang kesulitan seperti halnya di masa lalu ketika ada Sadio Mane dan Roberto Firmino.

"Itu mungkin salah satu penampilan terburuk yang pernah saya lihat dari Liverpool di final piala. Namun, mereka telah memberikan begitu banyak hal musim ini dan mereka telah kalah dalam satu pertandingan liga. Sulit untuk bersikap terlalu kritis, tetapi itu telah menyoroti area-area yang masih perlu ditingkatkan Liverpool."

"Saya pikir kurangnya kecepatan dalam menyerang sangat mencolok. Dan saya hampir merasa sedikit kasihan pada Mohamed Salah. Dia menerima sedikit kritik setelah dua pertandingan Paris Saint-Germain, melawan bek kiri terbaik di dunia, (Nuno) Mendes, yang fantastis, dia tidak berbuat banyak dan dia tidak hebat hari ini," ucap Carragher kepada Sky Sports.

"Tetapi dia tidak mendapatkan bantuan dari penyerang lainnya. Ini tidak seperti di bawah Jurgen Klopp di mana Mane atau Firmino dapat menyelamatkan mereka dari masalah. Penyerang lain yang dimiliki Liverpool adalah pemain bagus tetapi mereka bukan pemain hebat."

"Mereka terlalu mengandalkannya (Salah), jadi saya tidak ingin melihat terlalu banyak kritik terhadap Mo Salah selama minggu terakhir ini. Yang menjadi sorotan adalah bahwa Liverpool perlu mencari dan membeli dua penyerang – bukan sebagai pemain skuad, tetapi mungkin untuk bermain bersama Mo Salah, mudah-mudahan, musim depan."

"Saya sangat gembira karena berpikir Liverpool akan memenangkan liga dan masih banyak yang harus ditingkatkan – dan saya pikir mereka akan melakukannya pada musim panas," pungkas Carragher.

Read Entire Article
Penelitian | | | |