ARTICLE AD BOX
BolaSkor.com - Barcelona akan menghadapi Inter Milan pada semifinal Liga Champions 2024-2025. Pelatih legendaris Italia Fabio Capello memberi peringatan kepada Barcelona untuk tidak meremehkan Inter.
Inter mengamankan tempat mereka di semifinal Liga Champions menyusul kemenangan agregat 4-3 atas Bayern Munchen. Menghadapi Barcelona yang dihuni banyak pemain bintang veteran dan muda, menjadikan Inter sebagai tim underdog.
Namun, Capello memiliki pendapat berbeda. Dalam kolomnya di La Gazzetta dello Sport, Capello memperingatkan bahwa jika Inter mampu hentikan Lionel Messi dan Barcelona dalam perjalanan mereka menuju trofi Liga Champions pada 2010, maka tidak ada alasan bagi Simone Izaghi dan pemain Nerazzurri saat ini tidak bisa melakukan hal yang sama.
Baca Juga:
Liga Champions: Hadapi Barcelona, Inter Milan Bukan Tim Underdog
Liga Champions: Semifinal Pertama Barcelona Sejak 2019, Hansi Flick Ingatkan Jalan Masih Panjang
Jadwal Semifinal Liga Champions 2024-2025: Arsenal Tantang PSG, Barcelona Hadapi Inter Milan

Capello mengakui fakta bahwa Barcelona bisa dibilang memiliki unit penyerang terbaik di dunia saat ini dengan Lamine Yamal, Raphina, dan Robert Lewandowski.
Lini Tengah Jadi Kunci
Meski demikian, Capello menilai Inter akan mampu menghentikan Barcelona. Namun, Capello mengatakan untuk bisa meredam Barcelona, Inter harus memenangkan pertarungan di lini tengah.
“Jika Inter yang memenangkan tiga gelar menghentikan Messi, mereka juga dapat melakukannya kali ini,” tulis Capello dikutip dari laman Football-Italia.
“Jelas, Inzaghi tidak akan membiarkan Yamal, maupun Raphinha, memiliki terlalu banyak ruang di depannya. Bintang-bintang Barcelona memiliki terlalu banyak kualitas untuk dihentikan dalam permainan terbuka," lanjut Capello.
"Lewandowski adalah pembunuh di kotak penalti. Namun, Inter sangat terampil dalam menutup berbagai hal dan menjaga keseimbangan."
“Tantangan akan ada di lini tengah. Kelas Pedri dan De Jong melawan kualitas dan dinamika Barella, Calhanoglu, dan Mkhitaryan," Capello melanjutkan.
“Kedua gelandang Blaugrana sangat bagus dalam mengubah aksi dari pertahanan menjadi serangan. Namun, jika harus memilih, saya akan mempertahankan gelandang Nerazzurri. Hanya sedikit tim di Eropa yang dapat punya lini tengah yang terorganisasi dengan baik seperti itu.”