2 weeks ago
27
ARTICLE AD BOX
BolaSkor.com - Pergantian pelatih dari Paulo Fonseca ke Sergio Conceicao memberikan efek instan kepada AC Milan, setidaknya di ajang Piala Super Italia. Baru sebentar melatih Il Rossoneri, eks peramu taktik FC Porto itu memberikan titel Piala Super Italia dengan mengalahkan Juventus dan Inter Milan.
Akan tapi bulan madu itu dengan cepatnya berakhir ketika Milan memiliki masalah yang sama seperti yang terjadi kala dilatih Fonseca: inkonsistensi bermain. Tim peraih tujuh titel Liga Champions itu tersingkir di play-off Liga Champions kontra Feyenoord.
Di Serie A pun performa Milan tak jauh lebih baik. Teranyar, Milan kalah 1-2 melawan Torino di Turin dan itu menjadi kekalahan keenam dari 25 pertandingan, sisanya berakhir dengan 11 kemenangan dan delapan hasil imbang: total meraih 41 poin.
Baca Juga:
Dibekuk Torino, Para Pemain AC Milan Harus Bertanggung Jawab dan Belajar Mengatasi Kemunduran
Torino Vs Milan: Bukan soal Taktik, Rossoneri Kalah karena Kecerobohan Sendiri
Hasil Pertandingan: Chelsea dan Milan Tumbang, Barcelona dan Inter Bercokol di Puncak Klasemen
Alhasil, Milan kini berada di urutan tujuh klasemen dan terpaut delapan poin dari Juventus yang berada di urutan empat. Dengan belanja pemain jor-joran Milan di dua bursa transfer, target empat besar merupakan target utama yang dibidik klub.
Klausul Sergio Conceicao
Sergio Conceicao (Football-Italia)
Conceicao, 50 tahun, ditunjuk melatih Milan menggantikan Fonseca pada Desember 2024. Kariernya baru seumur jagung dengan Milan, tetapi potensi pemecatan atau karier yang berakhir dini di Milan sebagai pelatih cukup besar terjadi.
Sebagaimana dilansir dari Calciomercato, ada klausul kontrak Conceicao dengan Milan yang dapat membuat klub mengakhiri kerja sama dengannya jika Milan tidak lolos Liga Champions 2025-2026. Bagi para petinggi Milan, Liga Champions adalah target utama.
Jika Milan memenangi Coppa Italia tapi tak mendapatkan tempat di zona Liga Champions, klub dapat memutus kontrak mantan pemain Lazio, Parma, dan Inter Milan tersebut meski kontrak Conceicao masih tersisa hingga musim panas 2026.
Gaji Conceicao ada pada kisaran satu juta euro per musim, yang dapat meningkat menjadi dua juta euro per musim jika bertahan lebih dari musim panas mendatang. Conceicao dikontrak Milan karena pengalaman suksesnya sebagai pelatih di Porto yang telah memenangi tiga titel Primeira Liga, empat Taca de Portugal, satu Taca da Liga, dan tiga Supertaca Candido de Oliveira.
