5 hours ago
4
ARTICLE AD BOX
BolaSkor.com - Dua tim pemuncak klasemen di liganya masing-masing, Inter Milan dan Bayern Munchen, akan kembali bentrok di leg dua perempat final Liga Champions. Inter akan menjamu Bayern di Giuseppe Meazza, Kamis (17/04) pukul 02.00 dini hari WIB dan mengantongi keunggulan agregat gol 2-1.
Agregat gol tersebut masih membuka peluang bagi kedua tim melangkah ke semifinal, meski Inter sedikit diunggulkan dengan status tuan rumah dan keunggulan tipis. Terlebih, Inter tak terkalahkan pada 14 laga kandang terakhir di Liga Champions dengan 12 kemenangan dan dua hasil imbang.
Inter juga di laju treble karena masih bersaing juga di Serie A dan Coppa Italia. Bayern menyimpan bahaya dengan potensi bangkit karena mereka memenangi empat laga tandang terakhir lawan Inter di kompetisi Eropa, tiga di antaranya bahkan tanpa kebobolan gol.
Baca Juga:
Lawan Inter Milan dan Napoli pada Enam Pertandingan Sisa Serie A
Napoli Tak Mau Inter Milan Berlari Sendirian dalam Perburuan Scudetto
Inter Milan Menang di Markas Bayern Munchen, Inzaghi Enggan Besar Kepala
Selain sama-sama punya rekor bagus di Giuseppe Meazza, fakta menariknya pertemuan kedua tim juga ketat dengan Inter dan Bayern sama-sama menang tiga kali dari enam pertemuan terakhir.
Komentar Simone Inzaghi dan Vincent Kompany
Vincent Kompany dan Simone Inzaghi (Football-Italia)
Simone Inzaghi, pelatih Inter, meminta kepada anak-anak asuhnya untuk melupakan hasil dari leg pertama di Allianz Arena. Ia meminta melupakannya tapi tidak dengan performa bagus yang dimainkan di sana.
"Saya akan mengatakan bahwa ada lebih banyak ketegangan daripada kebanggaan mengingat bagaimana musim ini berkembang. Kami tahu bahwa besok akan sangat sulit. Kami harus melupakan hasil leg pertama, tetapi tidak dengan penampilan yang kami tampilkan di Munchen," papar Inzaghi dikutip dari Football-Italia.
"Kami bermain dengan hebat, tetapi kami tahu bahwa lawan kami memiliki banyak kualitas. Kami harus bermain dengan hebat, berlari, agresif, dengan sikap yang tepat. Ini perempat final, babak pertama dimainkan di Munchen dan besok kami akan bermain di babak kedua."
Sementara pelatih Bayern, Vincent Kompany, bersiap menghadapi Inter dengan taktiknya yang sulit diprediksi. Kompany menilai Inter tidak hanya bagus dan solid dalam bertahan, tetapi juga berbahaya kala melancarkan serangan.
"Anda harus bertanya kepada Inzaghi. Hal terpenting bagi kami adalah jenis tekanan yang diterapkan Inter. Jika ada tekanan tinggi dan mereka memutuskan untuk bersikap agresif, kami harus bersiap untuk itu, jika mereka kompak dan bermain dengan serangan balik, maka kami juga harus bersiap untuk itu," tutur Kompany.
"Mereka adalah tim dengan kualitas yang luar biasa. Dalam pertandingan tersebut, Anda harus percaya bahwa para pemain membuat keputusan yang tepat di saat yang tepat."
"Banyak orang terus membicarakan kualitas pertahanan Inter, tetapi mereka juga memiliki banyak kualitas dalam menyerang. Saya tidak berpikir leg kedua akan sama dengan leg pertama, tetapi itu tidak berarti kami tidak boleh merasa positif. Kami tidak harus mencetak dua, tiga, atau empat gol, kami hanya harus menang," tegasnya.
