ARTICLE AD BOX
BolaSkor.com - Arsenal memperpanjang rekor tak terkalahkan (unbeaten) melawan Chelsea di Premier League. Pada pekan 29 di Emirates Stadium, Minggu (16/03) malam WIB, The Gunners menang 1-0 dan memangkas jarak dengan Liverpool menjadi 12 poin dalam perburuan titel liga.
Kini, Arsenal tak terkalahkan pada tujuh laga terakhir Premier League melawan Chelsea dan menjadi yang terpanjang sejak 19 laga tak terkalahkan pada 1995 hingga 2005.
Jalannya Pertandingan
Mikel Arteta menerapkan taktik 4-3-3 untuk Arsenal dan Enzo Maresca dengan 4-2-3-1 di Chelsea. Maresca juga bereksperimen dengan memainkan Reece James sebagai satu dari dua pivot (gelandang jangkar) dan posisi bek kanan ditempati Wesley Fofana.
Arsenal tak terkalahkan di enam laga terakhir Premier League lawan Chelsea dengan empat kemenangan dan dua hasil imbang. Statistik itu 'berbicara' banyak soal beda kualitas kedua tim yang juga terlihat di laga ini.
Baca Juga:
Jadwal Siaran Langsung dan Link Live Streaming Arsenal Vs Chelsea 16 Maret 2025
Prediksi dan Statistik Arsenal Vs Chelsea: Unbeaten, Rekor The Gunners saat Melawan The Blues
Meski Berat, Mikel Arteta Yakin Arsenal Punya Peluang Kalahkan Chelsea
Arsenal intens menyerang dan mengurung Chelsea di pertahanan mereka. Tim tamu bahkan tak leluasa membangun serangan dan lebih banyak memainkan bola lambung ke depan. Pemain-pemain Chelsea juga banyak melakukan kesalahan kala mengoper bola.
Kesabaran Arsenal dalam menyerang akhirnya membuahkan hasil. Melalui senjata utama Arsenal, situasi bola mati, Mikel Merino menanduk bola dari umpan pojok Martin Odegaard di menit 20. Kiper Chelsea, Robert Sanchez, tak dapat menepisnya. 1-0 Arsenal unggul.
Arsenal berusaha menjaga momentum dan mencetak gol kedua, tetapi Chelsea masih dapat mementahkan serangan tim tuan rumah dan juga sesekali melancarkan serangan balik memanfaatkan kecepatan Pedro Neto dan Jadon Sancho. Tidak ada lagi gol yang tercipta sampai paruh pertama berakhir.
Dalam posisi unggul, Arsenal berusaha mengatur tempo bermain di babak kedua dan melancarkan serangan balik di kala Chelsea intens menyerang untuk mengejar ketertinggalan. Arsenal juga mengalirkan bola saat menyerang dengan baik dan rapih.
Kendati demikian, penyelesaian akhir Arsenal tak berbuah gol dan Robert Sanchez juga bermain baik mengamankan gawangnya. Masing-masing pelatih juga melakukan pergantian pemain.
Arsenal memainkan Ethan Nwaneri dan Kieran Tierney dari bangku cadangan, sementara Chelsea dengan Kiernan Dewsbury-Hall, Tyrique George, Romeo Lavia, Malo Gusto, dan Tosin Adarabioyo.
Chelsea masih berusaha mencetak gol penyama kedudukan tapi pada akhirnya tak mampu menemukan cara melakukannya. Arsenal mencatatkan clean sheet dan menang 1-0 atas Chelsea.
Susunan Pemain
Arsenal (4-3-3): David Raya; Myles Lewis-Skelly, Gabriel Magalhaes, William Saliba, Jurrien Timber; Declan Rice, Thomas Partey, Martin Odegaard; Leandro Trossard (Kieran Tierney 90'), Mikel Merino, Gabriel Martinelli (Ethan Nwaneri 79')
Pelatih: Mikel Arteta
Chelsea (4-2-3-1): Robert Sanchez; Marc Cucurella, Benoit Badiashile (Tosin Adarabioyo 86'), Levi Colwill, Wesley Fofana (Malo Gusto 86'); Moises Caicedo, Reece James (Romeo Lavia 82'); Christopher Nkunku (Kiernan Dewsbury-Hall 76'), Enzo Fernandez, Jadon Sancho (Tyrique George 76'); Pedro Neto
Pelatih: Enzo Maresca