ARTICLE AD BOX
BolaSkor.com - Laga kedua grup C Piala Asia U-17 2025 dimainkan di Prince Abdullah Al-Faisal Stadium, Senin (07/04) malam WIB, antara Timnas Indonesia U-17 melawan Yaman U-17. Timnas Indonesia U-17 menjaga momentum usai menang 1-0 atas tim favorit, Korea Selatan U-17, dan kini menang telak 4-1 atas Yaman U-17.
Dengan hasil tersebut, Timnas Indonesia U-17 mengoleksi enam poin dan untuk sementara berada di urutan satu karena Korsel U-17 belum bermain melawan Afghanistan U-17. Namun, berkat enam poin tersebut Timnas Indonesia U-17 tidak akan turun dari dua besar jikalaupun di akhir laga grup nanti kalah melawan Afghanistan U-17.
Baca Juga:
Kemenangan atas Korsel Jadi Modal Penting, Nova Arianto Minta Timnas Indonesia U-17 Fokus
Klasemen Sementara Grup C Piala Asia U-17 2025 Usai Timnas Indonesia U-17 Permalukan Korea Selatan
Bangga Timnas Indonesia U-17 Bungkam Korea Selatan, Nova Arianto Turut Apresiasi Perhatian PSSI
Dua besar di fase grup Piala Asia U-17 2025 mengartikan dua hal: satu kepastian lolos ke fase gugur, kemudian juga memastikan tiket ke Piala Dunia U-17 2025 yang dihelat di Qatar pada 3 hingga 27 November mendatang.
Jalannya Pertandingan
Berbeda dari saat melawan Korsel U-17, Timnas Indonesia U-17 bermain ofensif sejak awal laga dan mengejutkan Yaman U-17 dengan gol pembuka di menit 15. Aksi individu Zahaby Gholy berujung gol via sepakan kala menerima bola dari sapuan pemain Yaman U-17 yang tidak sempurna.
Momentum dilanjutkan Timnas Indonesia U-17 dengan gol kedua yang tercipta di menit 25. Yaman U-17 lengah di area bertahan, khususnya kala berusaha melakukan jebakan offside, dan kali ini gol diciptakan oleh Fably Alberto Hengga kala menerima assist dari Zahaby Gholy. 2-0 Indonesia U-17 menjauh.
Ketertinggalan gol itu membuat Yaman U-17 keluar menyerang dan semakin intens jelang turun minum, tetapi gawang Timnas Indonesia U-17 yang dijaga Dafa Al Gasemi aman dari kebobolan gol. Skor 2-0 untuk Timnas Indonesia U-17 bertahan hingga paruh pertama berakhir.
Yaman U-17 sempat mendapatkan angin segar di awal babak kedua. Penalti diberikan kepada wasit meski dalam tayangan ulang Putu Panji melakukan pelanggaran di luar kotak penalti. Eksekutor penalti Yaman U-17, Mohammed Wahib Al-Garash, memperkecil kedudukan menjadi 1-2.
Timnas Indonesia U-17 dihadapkan pada tantangan untuk menjaga fokus karena Yaman U-17 memiliki momentum, bermain lebih tenang. Namun, Timnas Indonesia U-17 juga bermain dengan baik dalam menahan serangan Yaman U-17 hingga akhirnya memiliki momen di menit 85.
Timnas Indonesia U-17 mendapatkan hadiah penalti usai adanya pelanggaran di area terlarang. Evandra Florasta, eksekutor penalti yang menjebol gawang Korsel U-17, tidak menyiakannya dan Indonesia menjauh dengan kedudukan 3-1.
Yaman U-17 semakin keluar menyerang dan mereka lengah di area bertahan. Timnas Indonesia U-17 melancarkan serangan balik dan melewati jebakan offside Yaman U-17 tepat pada menit 89, berujung gol kedua yang dicetak Evandra di pertandingan ini. Itu jadi gol terakhir di pertandingan dan Timnas Indonesia U-17 menang 4-1 atas Yaman U-17.
Susunan Pemain
Timnas Indonesia U-17: Dafa Al Gasemi; I Putu Apriawan, Muhamad Al Gazani, Daniel Alfrido; Mathew Baker, Fabio Azkariawan; Evandra Florasta, Nazriel Alfaro; Zahaby Gholy, Mochamad Mierza dan Fadly Alberto Henga.
Pelatih: Nova Arianto
Yaman U-17: Fuad Al-Asbahi; Ali Abdullah, Ahmed Abdo Aljledy, Karem Hamdi Abdulatef; Mohamed Al-Garash, Mohamed Al Raawi, Omar Anwar Atwy; Aiman Mohammed Abdulrab, Ahmed Nasser; Ali Daleeo, Mohammed Abdullah
Pelatih: Samer Mohammad Saleh