ARTICLE AD BOX
BolaSkor.com - Plymouth Argyle akan menantang juara Premier League Manchester City pada laga putaran kelima Piala FA yang akan berlangsung di Stadion Etihad, Minggu (2/3) dini hari WIB. Pelatih Plymouth Miron Muslic mengatakan akan menjadi kehormatan terbesar dalam hidupnya untuk menghadapi Pep Guardiola.
Muslic masuk menggantikan Wayne Rooney sebagai pelatih Argyle pada Januari dan membimbing timnya meraih kemenangan 1-0 atas pemuncak klasemen Premier League di putaran keempat Piala FA.
Pelatih Austria kelahiran Bosnia ini telah membawa Argyle keluar dari dasar klasemen Championship dan kini hanya terpaut tiga poin dari zona aman.
Mantan bos Cercle Brugge mengatakan, Guardiola adalah seseorang yang dia kagumi. "Saya pikir dia adalah tokoh besar dalam olahraga, tokoh besar sebagai pelatih," kata Muslic dikutip dari BBC Sport.
Baca Juga:
Hasil Piala FA: Giant Killing, Plymouth Depak Liverpool dengan Skor Akhir 1-0
Babak 16 Besar Piala FA: Manchester City Ditantang Pembunuh Raksasa
Liverpool dan Para Raksasa yang Tergelincir Lawan Klub Divisi Bawah di Piala FA

"Saya pikir dia adalah salah satu pelatih tersukses dalam sejarah olahraga, salah satu pelatih tersukses dalam sejarah sepak bola."
"Ini adalah kehormatan terbesar dalam hidup saya, dalam karier saya sebagai pelatih, jadi saya sangat menantikan untuk menjabat tangannya dan memberi tahu dia bahwa dia adalah panutan yang sangat, sangat besar bagi setiap pelatih di dunia," ujar Muslic.
Argyle mengalahkan Liverpool yang mengistirahatkan pemain pilar mereka. Tetapi kali ini Plymouth kemungkinan akan menghadapi City yang lebih kuat.
Dengan tersingkir dari Liga Champions dan tertinggal 20 poin dari Liverpool di Premier League, Piala FA merupakan satu-satunya peluang realistis bagi Manchester City untuk meraih trofi.
Coba Bikin Kejutan Lagi
Muslic mengatakan dia dan stafnya telah mempelajari City dan punya rencana untuk mencoba membuat kejutan lain. Di Piala FA musim ini, Plymouth menjadi pengganjal tim Premier League. Sebelum menyingkirkan Liverpool, mereka lebih dulu mengalahkan Brentford 1-0 di putaran ketiga.
Kini Muslic dan Plymouth ingin menjadikan City sebagai korban ketiga. Namun tentu saja Muslic menyadari itu tidak mudah.
"Tim ini (Man City) telah mendominasi Premier selama tujuh atau delapan tahun terakhir. Jadi ini benar-benar terasa seperti sesuatu yang sangat, sangat besar. Benar-benar terasa seperti sebuah penghargaan," kata Muslic tentang tantangan timnya di Etihad.
"Kami akan mencoba menikmatinya. Ini kesempatan yang fantastis. Ini adalah panggung besar untuk mewakili Argyle. Kami melihat ini sebagai kesempatan besar."
"Tentu saja ini sulit. Ini pertandingan besar bagi semua pemain," lanjut Muslic.