5 hours ago
4
ARTICLE AD BOX
BolaSkor.com - Komite Olimpiade Indonesia atau NOC Indonesia menggelar Rapat Anggota Tahun 2025 di Hotel Fairmont, Senayan, Jakarta, Selasa (22/4). Dalam kesempatan itu NOC Indonesia menggaungkan semangat "Together for Excellence", dengan harapan bisa berkolaborasi dengan semua pihak untuk mencapai prestasi yang lebih tinggi.
Pembukaan Rapat Anggota NOC Indonesia ini ditandai dengan peletakan tiga medali emas Olimpiade oleh Menteri UMKM, Maman Abdurrahman, Ketua DPD-RI Sultan Bachtiar Najamudin dan Wakil Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Taufik Hidayat.
Ketiga medali tersebut merupakan medali asli milik para peraih medali emas dan melambangkan tiga nilai luhur Olimpiade, yakni Friendship (Persahabatan), Excellence (Keunggulan), dan Respect (Menghormati).
"Selamat kepada Komite Olimpiade Indonesia. Saya sering sampaikan bahwa bangsa kita makin hari makin kita lihat on the move, makin hari makin diperhitungkan. Cirinya, kebangkitan olahraga Indonesia. Hari ini teman-teman NOC Indonesia menyelenggarakan tadi disebutkan ketum, langkah kecil untuk perubahan-perubahan besar," kata Sultan Bachtiar Najamudin dalam sambutannya.
Baca Juga:
Buah Diplomasi NOC Indonesia, OCA Siap Perjuangkan Pencak Silat Tampil di Asian Games
Sementara itu, Wamenpora Taufik Hidayat yang juga peraih medali emas bulutangkis tunggal putra Olimpiade Athena 2004 menyebut bahwa Rapat Anggota NOC Indonesia merupakan momentum strategis untuk meningkatkan sinergi demi prestasi olahraga Indonesia, terutama menghadapi dua event penting dalam waktu dekat. Dua event yang dimaksud adalah SEA Games 2025 di Thailand dan Olimpiade 2028 di Los Angeles, Amerika Serikat.
"Kemenpora terus mendorong kerja sama yang solid dengan semua pemangku kepentingan. Kami percaya dengan kebersamaan dan semangat gotong royong prestasi olahraga Indonesia akan terus meningkat dan meningkatkan kancah Indonesia di mata dunia. Pesan saya, jangan ada dualisme, tigalisme, tolong diselesaikan dengan cepat," ujar Taufik Hidayat.
Dalam kesempatan ini, Raja Sapta Oktohari, Ketua NOC Indonesia menjelaskan bahwa tiga medali emas yang digunakan pada sesi seremonial pembukaan merupakan medali asli milik olympian dari dua Olimpiade terakhir, yakin Greysia Polii dan Rizky Juniansyah.
Polii adalah peraih medali emas cabang olahraga (cabor) bulutangkis nomor ganda putri di Olimpiade Tokyo 2020, sedangkan Veddriq Leonardo (Panjat Tebing) dan Rizky Juniansyah (angkat besi) meraih medali emas di Olimpiade Paris 2024.
Ketua Umum Komite Olimpiade Indonesia atau NOC Indonesia, Raja Sapta Oktohari, saat memberikan sambutan pada Rapat Anggota Tahunan 2025 di Hotel Fairmont, Jakarta, Selasa (22/4). (NOC Indonesia/Naif Muhammad Al’as)
Menurut Okto, sapaan akrab Raja Sapta Oktohari, ketiganya tidak hanya mewakili tiga nilai Olimpiade, tetapi juga merepresentasikan target capaian NOC Indonesia di Olimpiade selanjutnya. NOC Indonesia menargetkan tiga emas di Olimpiade Los Angeles 2028.
"Rapat Anggota 2025 ini adalah moment untuk memperkuat komitmen melalui semangat kebersamaan yang dibalut tema Together for Excellence. Kita tahu, keberhasilan tidak datang dari kerja individu, melainkan dari kolaborasi. Ini bukan sekadar slogan atau semangat, tapi ini adalah komitmen bahwa kita harus bergandengan dalam perjalanan menuju prestasi tertinggi, terdekat di Olimpiade Los Angeles 2028," ujar Okto.
Dukungan dari TikTok Indonesia dan Aice Indonesia
