Piala Super Italia: Lawan Juara Bertahan, Sergio Conceicao Berharap Ada Sedikit Keberuntungan

1 month ago 26
ARTICLE AD BOX

BolaSkor.com - Derby della Madoninna pada awal 2025 akan dihelat di final Piala Super Italia. Juara bertahan tiga kali beruntun, Inter Milan, akan menghadapi AC Milan di Al-Awwal Park, Selasa (07/01) pukul 02.00 dini hari WIB.

Il Nerazzurri memiliki sedikit keunggulan karena juara bertahan tiga kali beruntun. Skuad mereka berpengalaman dan juga memiliki kedalaman yang bagus.

Derby Milan juga sudah dua kali dimainkan di final Piala Super Italia dan masing-masing menang sekali. Milan juga menyimpan kejutan karena dilatih peramu taktik baru, Sergio Conceicao, yang menggantikan Paulo Fonseca.

Kejutan itu terjadi di semifinal ketika Milan menang 2-1 atas Juventus setelah sempat tertinggal 0-1. Tidak heran apabila Conceicao berharap ada sedikit keberuntungan menyertai timnya di final yang dibarengi dengan kerja keras.

Baca Juga:

Demi Datangkan Marcus Rashford, AC Milan Utus Zlatan Ibrahimovic

Piala Super Italia: Karakter Juventus Dipertanyakan, AC Milan Tak Layak Lolos ke Final

Singkirkan Juventus, Amarah Sergio Conceicao Bangkitkan AC Milan

Sergio Conceicao (Laman Resmi AC Milan)

“Keberuntungan tidak akan datang jika Anda tidak bekerja. Itu terjadi jika Anda bekerja keras jika Anda serius," tutur Conceicao dikutip dari Sempre Milan.

"Anda dapat memiliki seluruh keyakinan di dunia, sebaliknya jika Anda tinggal di rumah dan berdoa untuk mencetak gol, Anda tidak akan pernah mendapatkannya, tetapi Anda harus mencetaknya. Kami harus lapar, terorganisir dan memiliki sedikit keberuntungan."

Milan memiliki waktu satu hari kurang dari Inter pada sisi pemulihan pasca semifinal, tetapi Conceicao tak mau menjadikannya alasan untuk laga final.

"Saya harap tim ini lebih baik dari saya. Kami sedang mempersiapkan pertandingan ini, melawan tim kuat, yang telah bermain bersama selama bertahun-tahun. Kami harus memikirkan diri kami sendiri, itu sulit ya, tapi di antara para pria, kami harus siap," tegas Conceicao.

"Kami tidak boleh lupa bahwa kami mempunyai waktu istirahat satu hari lebih sedikit dibandingkan Inter, kami tidak boleh lupa bahwa beberapa pemain baru saja pulih dari cedera."

"Namun saya tidak ingin membuat alasan, Anda tidak akan mendengar saya membicarakan hal-hal ini di akhir pertandingan," urai pelatih asal Portugal tersebut.

Read Entire Article
Penelitian | | | |