Oktafianus Fernando Terima Dijadikan Kambing Hitam Kegagalan Persebaya Raih Tiga Angka atas PSIS Semarang

4 hours ago 3
ARTICLE AD BOX
Liga 1

Ofan mendapat peluang melalui counter attack, tinggal berhadapan dengan kiper, sontekannya malah melenceng dari gawang PSIS.

Oktafianus Fernando Terima Dijadikan Kambing Hitam Kegagalan Persebaya Raih Tiga Angka atas PSIS Semarang

Aksi Oktafianus Fernando menghadapi PSIS Semarang. (BolaSkor.com/Arjuna Pratama)

BolaSkor.com - Oktafianus Fernando panen hujatan dari Bonek. Pemain yang akrab disapa Ofan itu dianggap menjadi biang kegagalan Persebaya Surabaya meraih poin sempurna saat menjamu PSIS Semarang di Gelora Bung Tomo, Surabaya, Rabu (12/3).

Persebaya sebenarnya unggul 1-0 lewat gol Francisco Rivera menit ke-45. Skor 1-0 bertahan hingga laga hampir usai. Namun Persebaya mendapat kans untuk menang di masa injury time.

Ofan mendapat peluang melalui counter attack. Saat itu pertahanan PSIS sudah goyah. Ofan diikuti dengan tiga penggawa Persebaya lainnya. Tinggal berhadapan dengan kiper, sontekan Ofan malah melenceng dari gawang PSIS.

Gagal menambah gol, gawang Persebaya justru kebobolan. Adalah Septian David Maulana yang membuyarkan kemenangan tuan rumah. David mencipatakan gol penyeimbang di menit ke-90+4.

Baca Juga:

Hasil Liga 1 2024/2025: Septian David Gagalkan Kemenangan Persebaya, Malut United Perpanjang Catatan Tak Terkalahkan

Hasil Liga 1 2024/2025: Persis Solo Comeback dari PSS Sleman, Persik Vs PSM Berakhir Imbang

Kemenangan di depan mata, buyar begitu saja. Ofan langsung menunduk lesu saat wasit mengakhiri laga. Tentu dia merasa bersalah atas hasil imbang yang didapat oleh Persebaya.

"Saya harus ambil tanggung jawab ini. Dan tidak ada masalah permainan Persebaya. Jadi kesalahan tidak bisa dapat poin penuh, kesalahan ada di saya," ucap Ofan yang hadir pada sesi konferensi pers paska laga.

"Jadi untuk pencinta Persebaya dan suporter semua, saya siap untuk mengambil tanggung jawab itu, dan saya siap disalahkan untuk pertandingan ini," sambung kakak kandung Marselino Ferdinan tersebut.

Paul Munster sebagai pelatih tentu kecewa dengan hasil imbang yang didapat Persebaya. Namun dia juga memberikan pembelaan kepada Ofan. Dia meminta agar Bonek tidak menyudutkan Ofan.

"Ini sepak bola semua bisa terjadi dan meminta dukungan kepada semua teman-teman dan media untuk tidak menghukum Ofan. Kita harus mendukung Ofan, karena sepak bola ini dan semua bisa terjadi," kata Munster.

Sementara itu, hanya memetik hasil imbang membuat Persebaya gagal menggeser Dewa United FC di posisi kedua klasemen sementara. Saat ini Persebaya masih tertahan di urutan ketiga dengan 48 poin dari 27 laga. (Laporan Kontributor Arjuna Pratama)

Oktafianus Fernando Persebaya surabaya PSIS Semarang Liga 1 Breaking News

Berita Terkait

Liga Indonesia

Oktafianus Fernando Terima Dijadikan Kambing Hitam Kegagalan Persebaya Raih Tiga Angka atas PSIS Semarang

Ofan mendapat peluang melalui counter attack, tinggal berhadapan dengan kiper, sontekannya malah melenceng dari gawang PSIS.

Tengku Sufiyanto - Kamis, 13 Maret 2025

Oktafianus Fernando Terima Dijadikan Kambing Hitam Kegagalan Persebaya Raih Tiga Angka atas PSIS Semarang

Timnas

Staf Patrick Kluivert di Timnas Indonesia Bertambah, PSSI Umumkan Pelatih Fisik hingga Fisioterapis Baru

PSSI mengumumkan pelatih fisik, fisioterapis, hingga video analis Timnas Indonesia.

Rizqi Ariandi - Kamis, 13 Maret 2025

Staf Patrick Kluivert di Timnas Indonesia Bertambah, PSSI Umumkan Pelatih Fisik hingga Fisioterapis Baru

Timnas

Jordy Kluitenberg dan Quentin Jakoba Ikut dalam Rombongan Alex Pastoor ke Indonesia

Jordy Kluitenberg merupakan seorang analis, sedangkan Quentin Jakoba adalah pelatih fisik.

Rizqi Ariandi - Kamis, 13 Maret 2025

Jordy Kluitenberg dan Quentin Jakoba Ikut dalam Rombongan Alex Pastoor ke Indonesia

Bulu Tangkis

Ketika Jet Lee dan Taufik Hidayat Bertanding Badminton, Terselip Pesan Kecintaan Terhadap Olahraga Tepok Bulu Tanah Air

Momen ini menjadi simbol persatuan melalui olahraga, mempererat hubungan lintas budaya, dan menginspirasi banyak orang.

Tengku Sufiyanto - Kamis, 13 Maret 2025

Ketika Jet Lee dan Taufik Hidayat Bertanding Badminton, Terselip Pesan Kecintaan Terhadap Olahraga Tepok Bulu Tanah Air

Basket

IBL All Star 2025 Hadir dengan Konsep Baru, Seperti Apa?

IBL menghadirkan konsep tim Indonesia All Star melawan Foreign All Stars.

Tengku Sufiyanto - Kamis, 13 Maret 2025

IBL All Star 2025 Hadir dengan Konsep Baru, Seperti Apa?

Basket

Hasil IBL 2025 Pekan Kedelapan: Satria Muda Pertamina Kembali Raih Hasil Positif

Satria Muda Pertamina mengalahkan Rajawali Medan dengan skor 94-67.

Tengku Sufiyanto - Kamis, 13 Maret 2025

 Satria Muda Pertamina Kembali Raih Hasil Positif

Bulu Tangkis

Hasil All England 2025: Lima Wakil Indonesia lolos ke Babak 16 Besar

Salah satu wakil Indonesia yang maju ke babak 16 besar adalah Gregoria Mariska Tanjung.

Tengku Sufiyanto - Kamis, 13 Maret 2025

 Lima Wakil Indonesia lolos ke Babak 16 Besar

Timnas

Patrick Kluivert Ungkap Alasannya Rekomendasikan Jordi Cruyff sebagai Penasihat Teknis PSSI

Patrick Kluivert yakin kolaborasinya dengan Jordi Cruyff akan berdampak positif untuk Timnas Indonesia.

Rizqi Ariandi - Kamis, 13 Maret 2025

Patrick Kluivert Ungkap Alasannya Rekomendasikan Jordi Cruyff sebagai Penasihat Teknis PSSI

Jadwal

Jadwal Pertandingan Liga Europa Malam Ini: Manchester United Vs Real Sociedad, Tottenham Vs AZ Alkmaar

Berikut adalah jadwal pertandingan leg kedua babak 16 besar Liga Europa 2024-2025, Jumat (14/3) dini hari WIB.

Johan Kristiandi - Kamis, 13 Maret 2025

 Manchester United Vs Real Sociedad, Tottenham Vs AZ Alkmaar

Inggris

15 Lagu Klub Sepak Bola Terbaik: You'll Never Walk Alone Jauh di Atas Glory Glory Man United

Berikut adalah peringkat lagu klub sepak bola terbaik di dunia di mana You'll Never Walk Alone berada pada posisi puncak.

Johan Kristiandi - Kamis, 13 Maret 2025

 You'll Never Walk Alone Jauh di Atas Glory Glory Man United

Read Entire Article
Penelitian | | | |