Manchester United Bantai Real Sociedad, Ruben Amorim Belajar Bagaimana Menggunakan Casemiro

8 hours ago 3
ARTICLE AD BOX

BolaSkor.com - Manchester United menampilkan performa gemilang saat menghajar Real Sociedad 4-1 pada leg kedua babak 16 besar Liga Europa di Stadion Old Trafford, Jumat (14/3) dini hari WIB. Pelatih United Ruben Amorim memuji usaha kolektif tim asuhannya untuk mencapai delapan besar Liga Europa.

Kemenangan kandang 4-1 atas Real Sociedad memastikan Setan Merah meraih tiket ke perempat final dengan agregat 5-2. Selain Bruno Fernandes yang mencetak tiga gol dan Diogo Dalot yang juga mencatatkan namanya di papan skor, Amorim menilai secara keseluruhan para pemainnya tampil apik.

Noussair Mazraoui, Joshua Zirkzee, Rasmus Hojlund, dan Casemiro termasuk di antara pemain yang tampil mengesankan dan menarik perhatian sang pelatih.

"Penampilannya sangat bagus. Saya pikir respons para pemain sangat bagus. Ini adalah minggu yang baik. Kami menunjukkan sedikit tentang masa depan," ujar Amorim di laman resmi Manchester United.

Baca Juga:

Di Manchester United Butuh 52 Pertandingan, Antony Catatkan Empat Gol Hanya dalam 10 Laga

Manchester United Vs Real Sociedad: Kejujuran dan Sportivitas Patrick Dorgu Menuai Pujian

Daftar 8 Tim di Perempat Final Liga Europa: Manchester United Bertemu Lyon, Tottenham Ditantang Frankfurt

Ruben Amorim (x/ManUtd)

"Kami belajar tentang diri kami sendiri, tentang berbagai kompetisi, cara memenangkan pertandingan. Terkadang cara bermain imbang, untuk memenangkan beberapa poin. Jadi, ini adalah minggu yang sulit, tetapi minggu yang bagus.”

Belajar Memanfaatkan Casemiro

Kemenangan Manchester United melawan Real Sociedad di Old Trafford juga tidak lepas dari penampilan solid Casemiro. Gelandang asal Brasil tersebut mendapat tepuk tangan meriah ketika digantikan.

Selain mendapatkan apresiasi dari suporter, mantan pemain Real Madrid itu juga mendapatkan pujian dari Amorim yang mengaku senang dengan penampilan pemainnya itu.

Casemiro yang akhir-akhir ini kehilangan tempatnya di starting XI menunjukkan karakter dan tekadnya untuk kembali menjadi roda penggerak penting dalam sistem.

Amorim mengungkapkan dirinya harus belajar tentang cara untuk mengeluarkan kemampuan terbaik pemain berusia 33 tahun itu.

"Saya pikir saya juga belajar cara memanfaatkan pemain seperti Casemiro. Tanpa banyak pilihan, kami mencoba menempatkan pemain di posisi terbaik dan itu sangat membantu kami," kata Amorim.

"Jadi saya mencoba mencari solusi terbaik untuk tim, dan itu membantu kami bermain sepanjang waktu dengan tim yang sama. Itu sulit, terkadang kami kehilangan kecepatan di akhir pertandingan, tetapi kami belajar."

"Saya pikir Casemiro memberi kami sedikit ketenangan. Terkadang, dia butuh waktu karena tidak bermain terlalu banyak. Kecepatannya tidak ada, tetapi dia memberikan momen awal untuk membangun serangan," lanjut Amorim.

Read Entire Article
Penelitian | | | |