1 month ago
50
ARTICLE AD BOX
BolaSkor.com - Anomali terjadi kepada Manchester United di musim 2024-2025. Mulai dari pergantian pelatih Erik ten Hag ke Ruben Amorim, juga performa bertolak belakang di Premier League dan Liga Europa.
Man United inkonsisten di Premier League hingga berada di papan bawah klasemen, namun di Liga Europa mereka tak terkalahkan di delapan pertandingan dengan catatan lima kemenangan dan tiga hasil imbang.
Teranyar, Man United menang 2-0 di markas klub Rumania FCSB, National Arena, Jumat (31/01) dini hari WIB melalui gol Diogo Dalot (60') dan Kobbie Mainoo (68'). Man United dominan dengan 70 persen penguasaan bola serta melepaskan 21 tendangan (tujuh tepat sasaran).
Dengan finish di delapan besar klasemen, Man United tidak akan melalui fase play-off berformat dua leg. Itu artinya, tidak ada laga tambahan dan Ruben Amorim senang dengan fakta tersebut.
Baca Juga:
Hasil Liga Europa: Tak Terkalahkan, Manchester United Lolos Ke-16 Besar
Mengenal FCSB, Lawan Manchester United yang Pernah Juara Liga Champions
Dilepas Bayern Munchen, Mathys Tel Dibidik 7 Klub Termasuk Manchester United
Ruben Amorim (Mirror/Getty Images)
"Sangat penting bagi kami untuk memiliki waktu berlatih dan menjalin hubungan dengan semua orang – bahkan staf," papar Amorim di Yahoo Sports.
"Dalam latihan kami pergi ke lapangan dan mengenal satu sama lain di lingkungan yang tepat. Ini sangat penting dan kemudian Anda memiliki waktu satu minggu untuk bersiap lagi."
"Awal minggu ini Anda dapat mengerjakan ide-ide Anda dan kemudian memiliki waktu untuk fokus menghadapi lawan."
Man United berpotensi bertemu dengan AZ Alkmaar, Galatasaray, Real Sociedad, dan Midtjylland di fase 16 besar. Amorim juga menegaskan klub sekaliber Man United harus menargetkan trofi juara, tak terkecuali Liga Europa.
"Saya tidak melihat perbedaan besar dalam cara kami bermain, tetapi hari ini kami memiliki lebih banyak waktu untuk berpikir dan sekarang Anda dapat melihat beberapa pergerakan," papar Amorim.
"Idenya ada karena kami punya lebih banyak waktu untuk bermain, untuk memahami permainan. Saya pikir kami bisa menjalani pertandingan demi pertandingan dan kami bisa memenangkannya."
“Maka Anda memiliki tanggung jawab, apapun yang terjadi, apapun konteksnya, Anda berada di Manchester United jadi Anda harus berjuang untuk memenangkan trofi, jadi kita lihat saja nanti."
"Ketika Anda mencapai tahap kompetisi apapun, segalanya mungkin terjadi dan mereka bisa membuktikan bahwa di hari yang baik, mereka bisa menang melawan siapa pun, jadi kami bisa memikirkan hal itu," pungkas Amorim.
