ARTICLE AD BOX
BolaSkor.com - Pelatih Manchester City Pep Guardiola mengatakan telah meminta kesempatan kepada petinggi klub untuk mengubah performa klub. Guardiola menegaskan, dirinya akan hengkang jika gagal melakukannya.
Guardiola tengah mengalami performa terburuk dalam kariernya sebagai pelatih, dengan City kalah dalam lima pertandingan berturut-turut di semua kompetisi sebelum kebobolan tiga gol saat bermain imbang dengan Feyenoord di Liga Champions pada pertengahan minggu.
Perjuangannya tidak terbantu oleh sejumlah cedera yang dialami pemain kunci termasuk pemenang Ballon d'Or Rodri, yang akan absen hingga akhir musim.
Guardiola telah memenangkan 18 trofi sejak pindah ke Stadion Etihad pada 2016, termasuk enam gelar Premier League dalam tujuh tahun dan Liga Champions.
Baca Juga:
Manchester City Terpuruk, Pep Guardiola Kian Tertantang Bangkitkan Klub
Permainan Pikiran ala Pep Guardiola dalam Perburuan Titel Premier League
Fokus Lawan Liverpool, Pep Guardiola Tidak Mau Pikirkan Trofi
![](https://img.bolaskor.com/media/84/f9/b7/84f9b70a745b6944439edfade1d94ee3.jpg)
Namun, mantan bos Barcelona dan Bayern Munchen, yang baru-baru ini menandatangani kontrak baru berdurasi dua tahun, mengatakan bahwa hal itu tidak menjamin dia akan tetap bekerja jika hasilnya tidak membaik.
"Saya tidak ingin bertahan di tempat ini jika saya merasa menjadi masalah," katanya dikutip dari BBC Sports. "Saya tidak ingin bertahan di sini hanya karena kontraknya ada."
"Saya berkata kepada ketua klub, 'Beri saya kesempatan untuk mencoba kembali', dan terutama ketika semua pemain kembali (dari cedera)."
"Lebih dari sebelumnya saya meminta kepada manajemen beri saya kesempatan. Apakah ini akan mudah bagi saya sekarang? Tidak. Saya merasa bahwa saya masih memiliki pekerjaan yang harus dilakukan dan saya ingin melakukannya," lanjutnya.
City saat ini berada di urutan keempat dalam klasemen. Nereka akan menghadapi pemuncak klasemen Liverpool pada Minggu dengan mengetahui kekalahan akan membuat mereka tertinggal 11 poin di belakang klub Merseyside tersebut.
Guardiola tidak senang dengan posisi klub tetapi masih yakin para pemain dapat membalikkan keadaan.
"Saya sama sekali tidak menikmatinya, saya tidak menyukainya," katanya. "Tidur saya tidak senyaman saat menang di setiap pertandingan."