ARTICLE AD BOX
BolaSkor.com - Bursa transfer musim dingin 2025 telah resmi ditutup pada Selasa (04/02) pagi WIB. Tidak seperti edisi-edisi sebelumnya, Premier League, yang juga dikenal sebagai liga terbaik dunia, mengakhiri transfer seperti di liga-liga top Eropa lainnya.
Dengan kekuatan finansial yang dimiliki Premier League, tidak heran apabila pada musim dingin 2025 Premier League jadi liga paling banyak mengeluarkan uang. Menurut BBC Sport, Premier League menghabiskan lebih dari 370 juta poundsterling dan itu peningkatan 100 juta dari musim lalu.
Baca Juga:
Gabung Manchester City, Nico Gonzalez Ingin Uji Kemampuan di Premier League
Hasil Premier League: Comeback 2-1 Lawan West Ham, Chelsea Tembus Empat Besar
Hasil Premier League: Arsenal 5-1 Manchester City, 'Stay Humble' The Citizens
Premier League menempati urutan pertama liga dengan pengeluaran transfer terbanyak pada musim dingin 2025. Diikuti di tempat kedua ada Serie A dengan nominal 183 juta poundsterling, dan setelahnya ada Ligue 1 (169 juta poundsterling), Saudi Pro League (143 juta poundsterling), dan Bundesliga (139 juta poundsterling).
Manchester City Tim Paling Boros

Dekadensi performa Man City yang diperlihatkan di paruh pertama musim langsung membuat manajemen tergerak. Nama-nama seperti Omar Marmoush, Vitor Reis, Abdukodir Khusanov direkrut yang ditutup dengan kedatangan Nico Gonzalez dari Porto pada deadline.
Total, Man City mengeluarkan total 180 juta poundsterling untuk merekrut nama-nama tersebut. Tapi, faktanya mereka hanya mengeluarkan 67 juta poundsterling karena ada penjualan Julian Alvarez dan Joao Cancelo pada bursa transfer musim panas 2024.
Nominal itu jadi yang tertinggi dilakukan Man City pada bursa transfer musim dingin. Catatan tertinggi klub sebelumnya terjadi pada musim 2017-2018, dengan pengeluaran sebesar 63 juta poundsterling.
"Dari sudut pandang keuangan, City berada dalam posisi yang sangat kuat," kata pakar keuangan sepak bola Kieran Maguire kepada BBC Radio 5 Live.
"Di bawah aturan profitabilitas dan keberlanjutan ini, Anda diperbolehkan kehilangan 105 juta poundsterling selama periode tiga tahun. Manchester City mungkin menghasilkan keuntungan sekitar 160-170 juta karena ada banyak sekali pemain yang pergi meninggalkan klub - serta keuntungan lolos ke Eropa setiap tahun, bonus dari sponsor dan penyiar untuk memenangkan semua trofi ini."