Apa Kabar Ugiek Sugiyanto? Duet Ezequiel Gonzalez yang Masih Bermain di Usia 43 Tahun

1 week ago 22
ARTICLE AD BOX

Bolaskor.com - Masa jaya tim Persiba Bantul tak bisa dilepaskan dari sosok Wusono Budi Ugiek Sugiyanto. Ternyata, setelah belasan tahun berlalu, duet Ezequiel Gonzalez masih bermain di usia 43 tahun. Apa kabar Ugiek sekarang?

Ugiek Sugiyanto merupakan bomber yang tenar di Jawa Tengah dan DIY. Ia pernah tumbuh bersama tim PSIM Yogyakarta sebelum kemudian kariernya melesat bersama Persiba Bantul.

Ugiek menjadi kunci bersama Ezequiel Gonzalez ketika menyegel gelar kasta kedua atau dulu bernama Liga Ti-Phone 2010-2011. Performa impresif itu sempat membuat Ugiek mendapatkan panggilan Aji Santoso untuk gabung Timnas Indonesia pada tahun 2012 lalu.

Total 10 tahun ia nikmati kariernya bersama Persiba sebelum kemudian pindah ke PSCS Cilacap tahun 2016. Kepindahan pertama dari Persiba berbuah hasil ketika Ugiek membawa Hiu Selatan menjadi juara ISC B 2016. Ia pun terpilih sebagai pemain terbaik ISC B 2016 saat usianya sudah 35 tahun.

Baca Juga:

Hasil Liga 1 2024/2025: Persija Gagal Tempel Ketat Persib di Puncak Klasemen

Hasil Liga 1 2024/2025: Menang atas PSM Makassar, Persib Bandung Menjauh dari Kejaran Persija

Banyak yang mengira bahwa setelah itu Ugiek akan meninggalkan statusnya sebagai pemain. Namun nyatanya, delapan tahun berselang, Ugiek yang memasuki usia 43 tahun masih berstatus sebagai pemain.

Ya, kini Ugiek menjadi bagian dari tim PPSM Magelang yang berkompetisi di Liga 4 zona Jawa Tengah. Ia masih bersemangat ketika pelatih senior, Gatot Barnowo, memintanya bergabung dengan PPSM pada putaran kedua Liga 4 Jateng.

"Saya gabung untuk membimbing talenta-talenta di PPSM ini, karena mereka punya kualitas dan kebetulan slot seniornya masih ada, jadi saya bergabung untuk sekalian membantu head coach di tim kepelatihan," kata Ugiek saat ditemui di Boyolali, Minggu (2/2) sore.

Sebagai pemain senior, tantangan yang ada di PPSM sudah berbeda. Ia bukan sekadar dibutuhkan untuk tumpuan lini depan, namun juga transfer ilmu kepada pemain muda yang menghuni PPSM.

"Setiap pemain, baik senior maupun yang muda pasti ada tantangannya tersendiri. Kalau bagi saya di tim ini ya memberikan ilmu kepada anak-anak muda, dan membimbing mereka juga," tutur Ugiek.

Sebagai pemain tertua di Liga 4 Jateng, Ugiek belum memikirkan momen untuk gantung sepatu. Ia mengaku masih ingin bermain selama masih ada tim yang memberinya kepercayaan.

"Ya sekuatnya, pokoknya semantapnya lah," ujar Ugiek yang kemudian tertawa.

Satu hal yang membuatnya senang bermain di Liga 4 Jateng adalah antusiasme penonton. Ada ribuan suporter yang menghadiri setiap pertandingan Liga 4 Jateng, termasuk salah satunya ketika PPSM melawan Persebi Boyolali di Stadion Kebogiro, Minggu sore. Ada lebih dari 6.000 penonton yang memadati stadion di lereng Gunung Merapi tersebut.

"Ya ini bagus ya, secara kualitas pertandingan juga bagus, walaupun terkadang tuan rumah masih diuntungkan, ya dimanapun itu," pungkasnya. (Laporan Kontributor Putra Wijaya)

Read Entire Article
Penelitian | | | |