Andre Onana Disarankan Tinggalkan Manchester United

1 month ago 46
ARTICLE AD BOX

BolaSkor.com - Baru semusim membela Manchester United, sorotan kepada kiper utama Andre Onana sudah besar datangnya dari publik dan juga media. Red Devils juga dinilai tak punya dua kiper yang bagus untuk mengatasi tekanan.

Pelapis Onana, Altay Bayindir, juga telah memperlihatkan 'alasan' mengapa ia tak jadi kiper utama kala dipercaya bermain lawan Tottenham Hotspur di Piala Liga.

Dalam kurun waktu berdekatan, Onana dan Bayindir gagal mengantisipasi situasi bola mati dan gol bersarang di gawang mereka. Terlebih, Onana juga kerap dibandingkan dengan pendahulunya, David De Gea, oleh fans Man United.

Mengatasi tekanan itu tak mudah, terlebih Onana (28 tahun) direkrut pada 2023 senilai 50 juta euro dari Inter Milan. Kendati punya kelebihan membangun serangan dari belakang, Onana dinilai tak cukup bagus untuk klub dan Premier League.

Baca Juga:

Bruno Fernandes, Kapten yang Merugikan Rekan Setimnya di Manchester United

Baru Sebentar Melatih, Ruben Amorim Akui Dapat Dipecat Manchester United

Dua Kipernya Tak Meyakinkan, Manchester United Pantau Penjaga Gawang Belgia U-21

Andre Onana (Getty Images)

Eks kiper Man United, Massimo Taibi, menyarankan kepada Onana untuk pergi pada musim panas 2025 karena sejauh ini 'perkawinannya' dengan Man United tak berjalan baik.

"Saya akan langsung ke pokok persoalan dan mengatakan kepadanya, 'Andre, Anda adalah salah satu kiper terbaik di Eropa, namun di Premier League, performa Anda buruk. Blokir kritik, lakukan pencarian jiwa, tekan (tombol) reset dan lanjutkan lagi. Dan jika keadaan tidak berubah pada bulan Juni, pergi," papar Taibi di The Sun.

"Saya pikir secara tidak sadar lingkungan United tidak ideal untuknya dan ketika sebuah pernikahan menunjukkan keretakan, tidak ada gunanya melanjutkannya."

"Terkadang segala sesuatunya tidak berjalan baik dalam sebuah tim dan yang terbaik adalah berpisah, dan hal ini tidak akan menjadi sebuah kegagalan."

"Bagi saya, dia adalah kiper kuat yang berada dalam situasi di mana dia tidak bisa menunjukkan keahliannya karena dia tidak cocok untuk pertandingan Inggris. Dia hanya cocok untuk Premier League dalam hal kemampuan membangun serangan dan struktur permainan bolanya."

Ketimbang bermain di Inggris, Onana dinilai Taibi cocok bermain di Italia atau Prancis.

"Jika ada di posisinya, saya tidak akan meninggalkan Inter, di mana dia adalah pemain besar," imbuh Taibi.

"Dia mengambil risiko yang sudah diperhitungkan dengan berpikir dia akan berhasil masuk ke Manchester United dengan mulus, namun hal itu menjadi bumerang."

"Namun meski dia belum memenuhi ekspektasi, dia tetap menjadi kiper terbaik, salah satu kiper terbaik di Eropa," pungkas Taibi.

Read Entire Article
Penelitian | | | |