ARTICLE AD BOX
BolaSkor.com - Berawal dari candaan dan lama-lama menjadi kenyataan. Isu soal degradasi yang mengancam Manchester United saat ini perlahan semakin nyata. 25 laga berlangsung di Premier League dan klub pemilik 20 titel liga berada di urutan 15 klasemen.
Red Devils kalah 12 kali dari 25 laga dan saat ini terpaut 12 poin dari Ipswich Town, serta Leicester City, yang berada di zona degradasi. Man United menang delapan kali, imbang lima kali, kalah 12 kali dengan catatan 28 gol dan kebobolan 35 gol.
Perubahan pelatih pada November 2024 dari Erik ten Hag ke Ruben Amorim juga tak memberi dampak signifikan. Para pemain justru kesulitan bermain pada sistem tiga bek pada variasi 3-4-2-1 dan Amorim mewarisi skuad Ten Hag, yang notabene tidak sesuai dengan gaya sepak bola yang coba diterapkannya.
Baca Juga:
Degradasi, Nasib Manchester United saat Terakhir Kalah 12 Kali dari 25 Laga Premier League
Klasemen Premier League: Liverpool Sulit Dikejar, Manchester United Semakin Dekat ke Zona Degradasi
Kekalahan teranyar diderita Man United di markas Tottenham Hotspur (0-1) melalui gol tunggal dari James Maddison. Legenda Man United dan kini jadi pandit sepak bola, Rio Ferdinand, sudah khawatir dengan kondisi mantan klubnya tersebut.
Potensi Sekali Menang dari 13 Laga
"Manchester United benar-benar sedang kesulitan saat ini. Hanya Wolves dan West Ham yang memisahkan klub saya dari zona degradasi. Apakah Anda menyadari bahwa kami sudah sedekat itu?" papar Ferdinand dalam podcast miliknya di YouTube.
"Seseorang berkata kami butuh 11 poin hanya untuk bertahan dan saya mulai berpikir seperti itu. Saya punya jadwal pertandingan di sini dan saya melihat pertandingannya dan saya serius di sini. Bacalah."
"Everton tandang, Ipswich di kandang, Arsenal, Forest tandang, Man City, Newcastle tandang, Wolves, Brentford, Brighton, Chelsea, Aston Villa, Leicester," terangnya.
Ferdinand tidak tanggung-tanggung berkata ia tak yakin Man United bisa meraih banyak poin, bahkan diyakininya Man United paling berpeluang meraih poin saat melawan Leicester.
"Satu-satunya tempat yang menurut saya berpotensi untuk kami dapatkan (poin) – dan saya bahkan tidak mengatakan menang – adalah Leicester. Kami telah mengalahkan Leicester beberapa kali musim ini, jadi kami punya angka yang sama dengan mereka," tambah Ferdinand.
"Biasanya Anda melihat jadwal pertandingan dan Anda dapat melihat dari mana poin berasal."
"Kami hanya melihat jadwal pertandingan dan saya tidak melihat kemenangan mutlak, saya tidak melihatnya dengan berpikir ada tiga poin di sini dan ada tiga poin di sana. Itulah masalahnya."
Terakhir kali Man United kalah 12 kali atau lebih dari 25 laga terjadi pada musim 1973-1974. Saat itu, Man United degradasi.