ARTICLE AD BOX
BolaSkor.com - Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, tak setuju apabila tim asuhannya disebut gagal di Piala AFF 2024. Ia berdalih bahwa dengan skuad yang tersedia, Piala AFF 2024 merupakan tempat menempa para pemain muda, bukan mengejar prestasi.
Timnas Indonesia memang tidak menurunkan skuad utama di Piala AFF 2024. Pemain yang dibawa bukan skuad yang tampil di Babak Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Shin Tae-yong berdalih bahwa jika tim yang ia bawa merupakan skuad utama, maka Timnas Indonesia bukan cuma dijanjikan lolos semifinal, tetapi menjadi juara.
"Bisa dibilang gagal karena tidak lolos dari babak penyisihan grup. Tapi kita lihat ini bukan tim senior. Kalau bawa (tim) senior, saya pastikan juara," kata Shin Tae-yong.
Baca Juga:
Pelatih Persija Carlos Pena Ikut Sedih Timnas Indonesia Gagal di Piala AFF 2024
Timnas Indonesia Tersingkir dari Piala AFF 2024, Shin Tae-yong Gagal Bentuk Sistem Bermain
Timnas Indonesia Melempem di Piala AFF 2024, Kualitas STY Diragukan jika Tanpa Pemain Diaspora
"Jadi sebaiknya (media) bukan bilang kegagalan, tapi (ajang) pengalaman buat pemain muda," ujarnya menambahkan.
Shin Tae-yong yakin skuad muda Timnas Indonesia di Piala AFF 2024 akan mencapai peak performance di ajang Kualifikasi Piala Asia U-23 2026 dan SEA Games 2025. Sebab, para pemain ini sudah mendapatkan pengalaman bertanding dengan tim-tim senior di level Asia Tenggara.
"Jadi tak perlu khawatir," ujar Shin Tae-yong.
Saat ini, kata Shin Tae-yong, timnya di Piala AFF 2024 belum tampil sesuai harapan. Namun, dengan waktu yang ada, ke depan Shin Tae-yong menjanjikan tim ini akan menghadirkan prestasi.
"Mohon kepercayaan fans ke Timnas dan pemain dan Ketum PSSI karena suatu hari, kami akan dapat hasil dan prestasi yang diinginkan fans," tutur pelatih tim nasional Korea Selatan di Piala Dunia 2018 tersebut.
Timnas Indonesia gagal meraih tiket semifinal setelah kalah 0-1 dari Filipina di Stadion Manahan, Solo, Sabtu (21/12). Skuad Garuda hanya mampu finis di urutan ketiga dengan meraup 4 poin dari 4 laga (1 menang, 1 imbang, dan 2 kalah).